ceritasange.com – perkenalkan nama ku rio, aku akan menceritakan kisah yang terjadi sama diriku beberapa waktu yang lalu. cerita ini di mulai saat aku menjadi mahasiswa di salah satu sekolah tinggi komputer di jakarta.

saat itu tahun 2003, aku pindah ke bandung yang dingin ke kota jakarta yang panas sekali dan tinggal di daerah yang pernah di tinggali kedua orang tua ku. dan sekarang karena orang tua ku telah pindah dinas, aku hanya tinggal bersama pembantuku saja.

kehidupan ku yang jauh dari kedua orang tua, aku mulai terbiasa dengan kehidupan bertetangga. salah satu tetangga ku adalah tante selvi, wanita sexy beranak satu yang suami nya jarang ada di rumah karena pekerjaan nya yang mengharus kan untuk jarang di rumah. usianya mungkin masih sekitar 35 tahun, tapi badan nya terlihat sangat mulus dan sexy seperti masih remaja.

sudah 1 tahun aku tinggal di sana, di akhir tahun 2004 aku mulai merasakan sedikit nafsu yang tinggi kepada wanita. suatu hari aku mulai merasa mau sekali bertamu ke rumah tante selvi tapi selalu saja tidak ada keberanian untuk datang kesana dan takut kalau nanti suami nya datang aku akan di bilang tidak baik.

bulan itu adalah bulan januari di 2005, usia ku pas itu masih saja 19 tahun dan pas saat di bulan januari tanggal 25 aku genap 20 tahun. malam itu adalah malam jumat, dan cuaca sangat tidak mendukung dan tiba tiba hujan deras.

aku sangat sedih dengan kesendirian ku, karena malam ini adalah malam kelahiran ku. aku duduk saja sendiri sambil merokok, tapi malam semakin tidak mendukung. aku mencoba mencari kesibukan  dengan membaca buku pelajaran, tiba tiba aku di kaget kan dengan suara bunyi dari pagar samping, seorang wanita menghampiriku yang ternyata adalah tetanggaku tante selvi

“ada apa tante”

“rio, tante boleh minta tolong ga, tolong pasangin lampu di kamar tante ya”

ternyata lampu di kamar tante selvi putus dan aku di suru membantu nya memasangkan lampu, setelah itu aku mengikuti nya dari belakang menuju rumah nya melalui pintu belakang. saat aku mengikuti nya ternyata dia tidak menggunakan BH.

saat aku berkonsentrasi dengan permintaanya untuk memasangkan lampu di kaamr nya. saat selesai ku pasangkan, buru bur aku keluar dari kamar nya, kemudian aku di suru duduk terlebih dahulu untuk minum kopi sebentar karena sudah di buat kan oleh tante selvi.

aku hanya duduk saja di depan tv dan aku melihat anak nya yang baru 1 tahun sedang tidur di depan tv. lalu ga lama kemudian anak nya di pindah kan ke dalam kamar. dan sekarang hanya tersisa aku dan tante selvi saja di ruang tengah. saat jam sudah menunjukkan 23.30 aku langsung minta izin untuk pulang, tapi di tahan  nya dan meminta ku untuk menemani nya ngobrol.

semakin lama aku mulai terasa ngantuk, dan di suruh nya aku untuk rebahan saja di sofa, lalu di ambil kan nya aku bantal, aku hanya menurut saja. tante selvi cerita kalo dia di takut takut i oleh teman nya tadi saat teman nya menelpon tante selvi karena sekarang adalah malam jumat ada hantu kalau sendirian di rumah.

tapi asik juga ngobrol dengan tante selvi tanpa kusadari tante selvi mulai mendekatiku dan meletakkan kepala nya di paha sebelah kiri ku, karena aku rebahan agak kebelakang dari tante selvi. perasaan ku semakin buyar, jantungku berdetak kencang.

karena baru ini pertama kali aku di perlakukan seperti ini. tiba tiba tangan tante selvi menuju selangkangan ku dan meremas nya kemudian mengusap nya. waktu itu aku memakai celana pendek.

“eh rio, titit kamu kok bangun’

saat itu aku malu ga bisa berkata kata, kemudia tante mematikan lampu dan menyuruh ku pindah ke kamar nya. pikiran ku semakin kemana mana dan gugup sekali pas tiba taib aku di peluk dan di tindih kemudian di cium bibir ku. pada saat itu bibir ku di cium secara brutal dan sangat terangsang saat itu.

lama aku di cium nya dan baru pertama kali aku melakukan hal itu, aku hanya bisa pasrah diam saja. dengan lembut dan penghayatan, titit ku di pegang oleh tante selvi dan jilat nya, kadang tante selvi suka menggigit kepala titit ku.

“rio jangan keluar dulu ya”

“ahhh iyaa tan mmmmhhh”

aku berfikir sepertinya tante selvi sudah lama ingin melakukan sex, sudah kaya orang yang tidak pernah di setubuhi sampai ganasnya aku di tindih nya.

dengan inisiatif ku, aku dorong tante selvi kemudian aku buka baju nya secara perlahan sambil menciumi nya, kemudian aku jilati tetek nya yang tidak begitu besar tapi masih sangat kencang. aku hisap dan ku main main kan puting nya, tante selvi mulai terangsang sambli menggeliat dan menekan kepalaku agar aku lebih keras lagi menghisap nya.

saat sudah lama aku memainkan puting nya, tante selvi menyuruh ku untuk menjilati memek nya, aku sedikit mengerti, tante selvi membantu ku dengan tangan nya.

pada akhirnya aku di tarik nya lagi ke atas hingga aku menindih nya. lalu aku di dorong ke samping dan aku kembali di tindih nya tapi sekarang dia sambil megang titit ku yang semakin berdiri tegak dan gagah itu, dia memasukkan nya ke dalam memek nya.

posisi tante selvi berada di atas ku, menggoyang kan pinggul nya dan kadang menaik turun kan pantat nya. lama sekali dia berada di posisi itu, sampai akhir nya tante selvi mendesah kecil seperti sedang menahan sesuatu.

“agrhhhh rio, aku mau keluarr nihh ahhh sssttt kamu belum keluar ya?”

lalu aku membalikkan posisi nya dengan aku menindih tante selvi dengan titit ku yang masih menancap di memek nya. aku mengocok nya secara kencang mengeluar masukkan titit ku. lalu aku merubah posisi lagi menjadi duduk dengan tante selvi ku pangku, dan suara tante selvi semakin terdengar indah.

“rio yang kenceng ayoo lebih cepet lagii rioo ahhh sssttt”

aku merasa belum ingin keluar, tapi tante selvi mulai menggeliat

“rioo  aku mau keluar lagii ahhhh ouhhh stttt”

lalu titit ku di cabut nya dan tante selvi keluar pergi ke kamar mandi. ga lama kemudian dia balik lagi sedang membawa kain basah dan mengelap titi ku yang mulai lengket. lalu tante selvi menaikki kembali badan ku dan memasukkan titit ku ke memek nya yang sudah kering.

tante selvi mulai dengan gerakan lambat menggoyangkan pinggul nya maju mundur dan aku di suruh kembali di posisi menindih tante selvi. sekarang aku yang memasukkan titit ku ke dalam memek tante selvi.

akhirnya aku keluar dengan bersama desah an tante selvi yang juga keluar bersamaan sampai aku tak bisa menahan diri ku lagi. lalu aku di peluk erat oleh tane selvi dan tidak boleh mencabut titit ku sampai aku ketiduran.

sudah terdengar suara ramai dari luar. aku terbangun dan ku lihat tidak ada siapapun di samping ku.

aku kaget melihat diri ku yang tidak memakai baju sama sekali. aku mencari baju ku yang tadi malam ku lempar ke samping kasur tante selvi. ga lama setelah itu tante selvi buka pintu dan masuk ke kamar.

“rio kamu udah bangun?”

“ya udah tante” sambil melihat badan tante selvi yang hanya tertutup oleh handuk  baru selesai mandi.

handuk itu hanya menutupi tetek nya dan selangkangan nya yang putih mulus. lalu aku duduk di pinggu kasur sambil melihat badan tante selvi yang indah itu. tiba tiba ternyata titit ku kembali berdiri tegak tapi aku mengurungkan niat ku untuk bermain di pagi hari dan langsung pergi ke kamar mandi.

Lainnya

Keciduk Nonton Bokep sama tante

setelah selesai mandi aku kembali ke kamar tante selvi untuk minta handuk, tapi ternyata tante selvi masih belum saja memakai baju.

saat aku mendekati nya aku sempat mencium bahu nya, dan tiba tiba tante selvi mendorong ku ke kasur dan tanpa basa basi dia langsung mengulum titit ku.

lalu aku di minta berdiri dan menjilati tetek nya yang sudah mengeras. ku jilat ku hisap lalu ku dorong tante selvi ke kasur dan ku tindih dia, dan ternyata titit ku sudah di bantu masuk ke dalam memek nya.

dengan agresif dan nafsu yang tinggi, di goyang nya pantat tante selvi maju mundur hingga aku pun mengimbanginya, sambil meremas tetek nya.

“ahhh ahhh ohhh ssttt rioo aku pengen keluarr ahhh”

lalu tante selvi mencabut titit ku dari memek nya dan membersihkan dengan kain di sekitar kemudian aku langsung memasukkan kembali titit ku lalu ku goyang tante selvi sampai tante selvi mengeluarkan desah yang sangat enak di dengar.

“ahhh ohhh sttt rio mentok in terus ahhh terus rio tekan titit kamu ahhhh”

setelah lama aku bermain dengan tante selvi, aku mulai mencoba gaya doggy style. tante selvi sambil membungkukan badan nya di atas kasur dan ku coba memasukkan kontol ku ke memek nya.

“ahhh rioo teruss rioo masukin ahhhh mentokin riooo ahhh sssttt”

dengan sekuat tenaga aku genjod tante selvi hingga pantat ku sudah tidak tahan lagi. lalu aku sudah sampai di mana kenikmatan akan keluar. dan cairan yang ku keluar kan tidak ku buang di luar karena tante selvi meminta ku untk mengeluarkan nya saja di dalam.

“ahhh tante aku mau keluar ahhh”

“keluarin di dalam aja rioo ahhh sttt”

Crottt

Crottt

aku mencoba istirahat sebentar, ku atus nafasku perlahan sambil meluk tante selvi, ku elus tetek nya dan aku menghisap pelan tetek nya.

“ehh udah ah nanti lagi main nya”

lalu ku lepas tangan ku dan kembali ke kamar mandi. jam sudah menunjukan pukul 07.30 aku sudah rapi dah aku meminta izin untuk pulang. lalu aku mulai dengan pekerjaan di rumah ku. aku sempat berfikir saat sampai rumah dengan apa yang sudah ku lakukan di rumah tante selvi, ku pikir biar lah toh tante selvi juga yang memulai duluan.

malam pun tiba seperti hari hari ku biasa aku hanya nonton tv. tiba tiba rumah ku ada yang ketok dan ku buka ternyata adalah tante selvi yang mengetuk pintu sambil membawakan makanan. dengan senyuman nya yang manis aku di tawari makan lalu aku di cium nya, dan tangan tante selvi memegang titit ku, aku yang sudah nafsu untuk bersetubuh lagi dengan tante selvi tidak menunggu basa basi langsung ku batal kan janji dengan teman ku dan aku bermain dengan tante selvi sampai pagi.

~TAMAT~